Reaganomics
Economic policy of Reagen presidency
Kebijakan ekonomi pada masa Presiden Ronald Reagen di Amerika yang sering disebut “Reagenomic “ ini terdiri dari 4 kebijakan pemotongan :
1. The Growth of Government Spending ( pemotongan anggaran pemerintah / APBN-nya Amerika )
2. Both Income Taxes and capital gains tax ( pemotongan pajak penghasilan dan
3. keuntungan )
4. Regulations on bussines ( peraturan mengenai bisnis dipermudah )
5. The expansion of the money supply
Jadi kelima kebijakan diatas diambil oleh presiden Ronald Reagen yang merupakan kebijakan ekonomi konservatif untuk mengatasi stagflasi dan resesi yang terjadi di Amerika Serikat pada tahun 1981-1982 . Sebagai infomasi stagflasi merupakan inflasi yang angkanya mencapai 2 digit , mudahnya stagflasi merupakan inflasi yang sangat parah .
Reaganomics – Laffer Curve
Regaonomics adalah salah satu kebijakan yang mengikuti model Laffer Curve yang dikembangkan Arthur Laffer . Laffer Curve menunjukan bahwa pengurangan pajak pada suatu sektor akan menjadi stimulus untuk perekonomian . Reagen melakukan pemotongan tarif pajak penghasilan dari tarif tertinggi 70% untuk penghasilan diatas $103.800 menjadi paling tinggi 28% lalu pajak perusahaan juga dipangkas 47% menjadi 40% . Namun untuk pengurangan pajak perusahaan diragukan efeknya , lantaran banyak dikenakan untuk investor -investor baru.Dengan pemerintah memotong aggaran belanja mereka artinya anggaran tersebut akan dialokasikan ke masyarakat , contoh mudahnya misal dialokasikan dengan menaikan gaji PNS . Dengan naiknya gaji , maka surplus penghasilan tersebut nantinya akan dibelanjakan sehingga mampu mendukung pertumbuhan ekonomi . Selain itu salah satu kebijakan dalam Reaganomics berbicara mengenai pemotongan tarif pajak penghasilan, perusahaan dipercaya akan menggunakan anggaran yang seharusnya digunakan guna membayar pajak untuk mempekerjakan pegawai baru dan berinvestasi . Untuk para pekerja pemotongan tarif ini juga dipercaya akan menambah insentif mereka .
Apakah Reagnomics Berhasil ?
Alhasil inflasi sangat parah yang terjadi di Amerika Serikat dapat dikendalikan . Kebijakan Pemotongan pajak yang dilakukan Reagen terbukti mampu mengendalikan inflasi .
Reagonomics bisa di lakukan di era ini ?
Kurva Laffer menunjukan bahwa pemotongan pajak hanya mampu meningkatkan pendapatan pemerintah pada titik tertentu . Semuanya kembali sebagaimana cepat atau lambatnya ekonomi suatu negara tersebut saat kebijakan pemotongan itu dilakukan . Selain itu besarnya pajak yang dipotong juga mempengaruhi . Reagen memotong dari asalnya 70% menjadi 28% . Pertanyaannya apakah sekarang ada tarif pajak yang sampai di angka 70% ?
Jika tarif semulanya sudah rendah maka yang terjadi hanya penurunan pendapatan pemerintah.Jadi intinya tarif semula pajak dan kebijakan pemotongan berbanding lurus , saat tarifnya sudah kecil lalu dipotong maka efeknya pun akan kecil .
Tidak ada komentar